Jenis
Profesi Bidang Teknik Mesin dan Sertifikasi Profesi Insinyur Profesional
Jenis
Profesi Bidang Teknik Mesin
Lapangan
pekerjaan sarjana Teknik Mesin sangat luas, selain dapat bekerja dalam
bidang-bidang industri dan produksi juga dapat bekerja pada bidang lainnya.
Beberapa lapangan pekerjaan bagi lulusan Teknik mesin antara lain:
- Industri
otomotif
- Minyak bumi dan gas
- Industri maritim
- Industri berat dan ringan
- Pendidikan pengajaran dan penelitian
- Pegawai di berbagai instansi pemerintah
dan swasta.
PROGRAM
SERTIFIKASI INSINYUR PROFESIONAL-PII
Sebutan Profesi
Persatuan Insinyur Indonesia (PII),
dimulai oleh Pengurus Pusat masa bakti 1994 – 1999, menyelenggarakan apa yang
disebut sebagai Program Insinyur Profesional. Dalam program ini akan
diperkenalkan ke dalam masyarakat :Sebutan (gelar) profesi yang baru, yaitu
Insinyur dan Sertifikatkeprofesionalan yang baru, yaitu Insinyur Profesional.
Seperti diketahui, ada perbedaan antara
: Gelar Akademis yaitu gelar yang diperoleh setelah menamatkan pendidikan
akademis, seperti misalnya Sarjana Hukum (SH), atau Sarjana Farmasi (SF), serta
Gelar Akademis lanjutan seperti S-2 (Magister) dan S-3 (Doktor) yang
menunjukkan tingkat kemampuan akademis dan penelitian (riset),dengan Sebutan
Profesi seperti misalnya Pengacara/Notaris/Jaksa/Hakim, atau Apoteker, yaitu
sebutan bagi para penyandang gelar akademis yang mempraktekkan hasil pendidikan
akademisnya itu sebagai profesinya sehari-hari.
Dan umumnya sebutan profesi ini
diperoleh setelah yang bersangkutan memenuhi beberapa persyaratan kemampuan dan
pengalaman profesional yang ditambahkan atas pendidikan akademisnya.
Ketentuan Pemerintah mengenai Sebutan
Profesi ini menyebutkan bahwa penetapan mengenai suatu sebutan profesi
dilakukan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan cq. Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi, berdasarkan rekomendasi Organisasi Profesi yang
bersangkutan.
Dengan
mengikuti ketentuan sedemikian itu, maka PII, sebagai wadah berhimpunnya para
Sarjana Teknik dan Sarjana Pertanian yang berprofesi di dunia keinsinyuran
(engineering), akan meluncurkan sebutan profesi Insinyurbagi para anggotanya. Sebutan
profesi Insinyur ini, yang disingkat Ir., dapat dicantumkan oleh penyandangnya
di depan namanya.
Sertifikat
Keprofesionalan
Selanjutnya PII akan pula meluncurkan
sertifikat keprofesionalan Insinyur Profesional, yang disertifikasikan pada
penyandang Sebutan Profesi Insinyuryang :
- Mempunyai
dasar pengetahuan kesarjanaan (knowledge base) untuk profesi keinsinyuran.
- Telah mengumpulkan pengalaman dan
kemampuan profesi keinsinyuran yang cukup untuk memenuhi suatu persyaratan
bakuan kompetensi (competency standard) yang ditetapkan PII.
- Mandiri dalam mengemban tanggungjawab
profesinya.
- Melaksanakan tugas-tugas keinsinyuran
itu sebagai profesinya sehari-hari.
- Memelihara kemutakhiran kemampuan
profesionalnya.
Sertifikasi International dan Profesi
diberbagai bidang industri serta sertifikat keahlian
Teknik
industri adalah cabang dari ilmu teknik yang berkenaan dengan pengembangan,
perbaikan, implementasi, dan evaluasi sistem integral dari manusia,
pengetahuan, peralatan, energi, materi, dan proses.
DI ITB dan beberapa perguruan tinggi di
Indonesia, ilmu Teknik Industri diklasifikasikan ke dalam tiga bidang keahlian,
yaitu Sistem Manufaktur, Manajemen Industri, dan Sistem Industri dan Tekno
Ekonomi.
Sistem
Manufaktur adalah sebuah sistem yang memanfaatkan pendekatan teknik industri
untuk peningkatan kualitas, produktivitas, dan efisiensi sistem integral yang
terdiri dari manusia, mesin, material, energi, dan informasi melalui proses
perancangan, perencanaan, pengoperasian, pengendalian, pemeliharaan, dan
perbaikan dengan menjaga keselarasan aspek manusia dan lingkungan kerjanya.
Jenis bidang keilmuan yang dipelajari dalam Sistem Manufaktur ini antara lain
adalah Sistem Produksi, Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Pemodelan
Sistem, Perancangan Tata Letak Pabrik, dan Ergonomi
Bidang
keahlian Manajemen Industri adalah bidang keahlian yang memanfaatkan pendekatan
teknik industri untuk penciptaan dan peningkatan nilai sistem usaha melalui
fungsi dan proses manajemen dengan bertumpu pada keunggulan sumber daya insani
dalam menghadapi lingkungan usaha yang dinamis. Jenis bidang keilmuan yang
dipelajari dalam Manajemen Industri antara lain adalah Manajemen Keuangan,
Manajemen Kualitas, Manajemen Inovasi, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen
Pemasaran, Manajemen Keputusan dan Ekonomi Teknik.
- Sistem
Industri dan Tekno Ekonomi
Bidang
keahlian Sistem Industri dan Tekno-Ekonomi adalah bidang keahlian yang
memanfaatkan pendekatan teknik industri untuk peningkatan daya saing sistem
integral yang terdiri atas tenaga kerja, bahan baku, energi, informasi,
teknologi, dan infrastruktur yang berinteraksi dengan komunitas bisnis,
masyarakat, dan pemerintah. Bidang keilmuan yang dipelajari di dalam Sistem
Industri dan Tekno Ekonomi antara lain adalah Statistika Industri, Sistem
Logistik, Logika Pemrograman, Operational Research, dan Sistem Basis Data
Teknik Mesin atau teknik mekanik adalah
ilmu teknik mengenai aplikasi dari prinsip fisika untuk analisa, desain,
manufaktur dan pemeliharaan sebuah sistem mekanik. Ilmu ini membutuhkan
pengertian mendalam atas konsep utama dari cabang ilmu mekanik, kinematik,
termodinamik dan energi. Ahli atau pakar dari teknik mesin biasanya disebut
sebagai insinyur (teknik mesin), yang memanfaatkan pengertian atas ilmu teknik
ini dalam mendesain dan menganalisa pembuatan kendaraan, pesawat, pabrik
industri, peralatan dan mesin industri dan lain sebagainya. Untuk itu teknik
mesin ini dapat dibagi – bagi dalam beberapa bagian yaitu :
1) Perancangan
Mekanik dan Konstruksi
2) Proses
Manufaktur dan Sistem Produksi
3) Konversi
energi
4) Ilmu
Bahan / Metalurgi
Maka dapat disimpulkan dari keterangan
di atas, bahwa contoh profesi dari Profesi Teknik mesin dapat berupa Profesi
dari keahlian dari masing – masing bagian dari teknik mesin diatas. Contoh
profesi teknik mesin dalam bidang konstruksi, yaitu dapat berupa konstruksi
mesin sebuah kendaraan. Contoh lain dalam Negara kita yaitu Bapak Habibie
merupakan insinyur penerbangan yang dimana keahliannya dapat membuat pesawat.
Dari dua jenis bidang keahlian tersebut
dapat dibedakan untuk profesi lebih baik ke bidang industri karna bidang
industri bias berbagai macam dan bias termasuk ke bidang teknik mesin pula.
- Sertifikasi
Profesi Insinyur ProfesionaL
- Pengantar
Sertifikasi Insinyur Profesional
Persatuan
Insinyur Indonesia merupakan salah satu organisasi profesi yang mendapat tempat
yang terhormat dalam masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat ilmu
pengetahuan dan teknologi pada khususnya. Citra ini terbentuk sebagai hasil
jerih payah perjuangan tak kenal lelah yang dilakukan oleh Pengurus PII
terdahulu.
Dalam rangka memenuhi tujuan yang telah
ditetapkan dalam Anggaran Dasar PII, citra tersebut perlu ditingkatkan agar
selanjutnya PII menjadi sebuah organisasi profesi yang :
Mampu
memberikan pelayanan yang bermanfaat bagi para anggota.
Mampu
melakukan pembinaan kemampuan profesional bagi para anggotanya sehingga setara
dengan para Insinyur di negara lain.
Mampu
memperjuangkan aspirasi dan melindungi kepentingan insinyur Indonesia sehingga
hak dan kewajiban profesionalnya dapat terpenuhi dalam rangka berperan serta
secara aktif dalam Pembangunan Nasional.
Salah satu program utama Pengurus Pusat
PII adalah melaksanakan Program Sertifikasi Insinyur Profesional Indonesia.
Program ini merupakan langkah strategis PII untuk lebih mengedepankan pembinaan
kemampuan profesional anggota dalam memasuki era persaingan globalisasi.
Pada dasarnya Sistem Sertifikasi ini merupakan
pengakuan resmi atas kompetensi keprofesionalan seorang insinyur, yang sudah
menempuh pendidikan sarjana teknik atau pertanian, serta sudah mengumpulkan
pengalaman kerja yang cukup dalam bidang keinsinyuran yang ditekuninya. Dengan
demikian masyarakat konsumen memperoleh perlindungan karena mereka yang sudah
memperoleh sertifikat Insinyur Profesional adalah yang kompetensinya sudah
benar-benar terbukti berdasarkan bakuan yang mengacu pada kaidah-kaidah
internasional.
Sertifikat
Insinyur Profesional diberikan dalam tiga jenis, yang sekaligus juga
menunjukkan jenjang kompetensi yang dimilikinya.
Yang paling awal adalah Insinyur
Profesional Pratama, yaitu para insinyur yang sudah bekerja lebih dari tiga
tahun sejak mencapai gelar kesarjanaannya dan sudah mampu membuktikan
kompetensi keprofesionalannya. Yang kedua adalah Insinyur Profesional Madya,
yaitu para pemegang sertifikat Insinyur Profesional Pratama yang sudah bekerja
dan membuktikan kompetensinya selama paling sedikit lima tahun setelah ia
memperoleh sertifikat Insinyur Profesional Pratama.
Yang terakhir adalah Insinyur
Profesional Utama, yaitu para pemegang sertifikat Insinyur Profesional Madya
yang telah bekerja dan membuktikan kompetensinya selama paling sedikit delapan
tahun setelah ia memperoleh sertifikat Insinyur Profesional Madya, serta
mempunyai reputasi keprofesionalan secara nasional.
Untuk
memberikan panduan pada semua pihak yang berminat dan atau berkepentingan pada
Program Sertifikasi Insinyur Profesional, telah disusun Petunjuk Pelaksanaan
ini.
Kiranya
panduan ini dapat menjadi bahan acuan bersama bagi mensukseskan Program Sertifikasi
Insinyur Profesional PII.
- Sertifikasi
Profesi Insinyur Internasional
Status
profesional didefinisikan secara hukum dan dilindungi oleh sebuah badan pemerintah.
Di beberapa wilayah hukum hanya terdaftar atau insinyur lisensi diizinkan untuk
menggunakan gelar insinyur atau praktek rekayasa profesional. Yang membedakan
seorang insinyur profesional berlisensi adalah kewenangan untuk mengambil
tanggung jawab hukum untuk pekerjaan engineering. Sebagai contoh, seorang
insinyur berlisensi mungkin bertanda, bercap atau berstempel dokumentasi teknis
seperti laporan, gambar, dan perhitungan, perkiraan desain studi, atau
analisis.
https://bunkslamet.wordpress.com/2011/05/28/berbagai-jenis-profesi-bidang-teknik-mesin-dan-sertifikasi-profesi-insinyur-profesional-dan-sertifikasi-internasional-2/