Kasus anak tak mau belajar, tetapi tak mau berpisah dengan televisi telah tidak asing lagi dikalangan keluarga ataupun masyarakat. Namun masih saja banyak yang tak mau belajar, karna kurangnya kedisiplinan dari dirinya sendiri, kurangnya perhatian dari keluarganya, kurangnya pembelajaran dari pihak sekolah. Jadi seakan-akan murid merasa bebas. Agar kita semua terhindar dari pemalasan yang tak pernah belajar dan mementingkan menonton televisi maka mitra muda tentang pembelajaran dari pihak sekolah ataupun dunia perkuliahan banyak-banyaklah mengasih tugas, agar tidak akan terjadi lagi para semua pelajar untuk mementingkan nonton televisi dari pada belajar. Mitra muda, tak dapat di pungkiri bahwa menonton televisi adalah pemborosan waktu untuk mengetahui banyak hal tentang pelajaran dan itu adalah perbuatan yang membuang-buang waktu dengan sia-sia dan akan tertinggal dengan teman-temannya. Tidak diragukan lagi bahwa kelemahan otak dalam memacu belajar itu tidak akan bisa terpacu untuk niat mau belajar. Manusia yang disiplin pasti akan meluangkan waktu sedikitpun untuk belajar. Sebab jalan kemalasan adalah jalan dari kebodohan dan jauh dari kunci kesuksesan.
Bahaya bagi pelajar
Di Indonesia, sifat kemalasan itu seperti sudah menjadi darah daging dan ini perkembangannya sangat pesat dengan semakin banyak siaran televisi yang membuat penasaran maka semua pelajar akan semakin memacu rasa penasaran itu untuk merubah perkembangan para pealajar. Para pelajar ini pada umumnya karna terbiasa mendapatkan hal yang sudah terbiasa di bebaskan untuk menonton televisi maka seolah-olah menonton televisi seperti manusia yang tercandu barang haram seperti narkoba, minuman keras, dll. Dari pergaulan terkadang para pelajar terpengaruh untuk mendapatkan rasa pemacu dalam menonton televisi. Dari kebiasaan ini sepertinya sudah menjadi hal yang sangat wajar di kalangan pelajar saat ini. Terutama untuk pelajar dari umur 12 tahun hingga 17 tahun. Dampak negative penyalahgunaan dari para pelajar yang tau mau belajar dan malah mementingkan menonton televisi adalah sebagai berikut :
- Perubahan dalam sikap,
- Sering tidak menegrjakan tugas ataupun pekerjaan rumah,
- Menurunnya kedisiplinan dalam nilai-nilai pelajaran,
- Berkata yang tidak sewajrnya,
- Menjadi mudah tersinggung dengan omongan,
- Memacu untuk hidup mewah,
- Dan gampang marah jika disindir dalam bercanda.
Dan ini adalah tugas yang sangat berat dan butuh kedisiplinan dalam membimbing para pelajar khususnya bagi orang tua murid, dan para keluarga besar sekolah. Agar kedisiplinan pelajar tumbuh dan tak akan mengulangi ya lagi. karna bahaya menonton televisi pada saat waktu belajar di rumah adalah tindakan yang sangat merugikan waktu untuk diri sendiri.
;
